AGAMA DAN PSIKOANALISA SIGMUND FREUD
Abstract
Sigmund Freud mengkonstruksi teori agama
secara berbeda dari aliran psikologi behavioristik dan
humanistik. Freud mengkaji persoalan kepribadian dan
agama seseorang dari perspektif psikoanalisa. Menurut
Freud, kepribadian manusia dibangun melalui tiga sistem:
id, ego, superego. Ketiga sistem itu, berada dalam tiga
struktur kepribadian, yaitu alam sadar, alam pra-sadar, dan
alam tak sadar. Menurut Freud, bagian terbesar dari jiwa
manusia berada dalam alam ketidaksadaran, bukan alam
sadar. Dan perilaku manusia dikendalikan oleh alam bawah
sadar; seperti insting, hasrat, dan libido. Melalui tesis ini,
teori agama diproduksi dan dikembangkan sedemikian
rupa. Agama bagi Freud adalah dorongan libido yang
muncul dari alam ketidaksadaran tersebut. Sebab itu, Freud
punya keyakinan bahwa agama tidak akan dapat mampu
berbicara banyak dalam kehidupan, karena agama adalah
sikap kegilaan yang infantil. Freud merekomendasikan agar
manusia meninggalkan agama. Makalah ini secara detail
akan mengkaji teori tersebut serta bagaimana Freud
membangun argumentasinya.
secara berbeda dari aliran psikologi behavioristik dan
humanistik. Freud mengkaji persoalan kepribadian dan
agama seseorang dari perspektif psikoanalisa. Menurut
Freud, kepribadian manusia dibangun melalui tiga sistem:
id, ego, superego. Ketiga sistem itu, berada dalam tiga
struktur kepribadian, yaitu alam sadar, alam pra-sadar, dan
alam tak sadar. Menurut Freud, bagian terbesar dari jiwa
manusia berada dalam alam ketidaksadaran, bukan alam
sadar. Dan perilaku manusia dikendalikan oleh alam bawah
sadar; seperti insting, hasrat, dan libido. Melalui tesis ini,
teori agama diproduksi dan dikembangkan sedemikian
rupa. Agama bagi Freud adalah dorongan libido yang
muncul dari alam ketidaksadaran tersebut. Sebab itu, Freud
punya keyakinan bahwa agama tidak akan dapat mampu
berbicara banyak dalam kehidupan, karena agama adalah
sikap kegilaan yang infantil. Freud merekomendasikan agar
manusia meninggalkan agama. Makalah ini secara detail
akan mengkaji teori tersebut serta bagaimana Freud
membangun argumentasinya.
Keywords
Neurostik, Unconscious, Id, Ego, totemisme dan Supergego
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.28918/religia.v14i2.92
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.